Setelah adanya kebijakan yang dibuat oleh Kanselir Jerman Angela Merkel dengan menerima pengungsian militan Islam, tercatat ada lima orang berpengaruh di dunia yang paling anti Islam.
Namun kebijakan tersebut dikecam oleh sejumlah politikus dan perdana menteri di Eropa. Berikut inilah beberapa orang berpengaruh yang paling anti Islam:
1. PM Fico : Tidak ada tempat untuk Islam di Slovakia
Salah satu orang berpengaruh yang anti Islam adalah seorang perdana menteri Slovakia, Robert Fico. Fico menyatakan penolakan terhadap para imigram muslim bukan tanpa alasan, Slovakia memiliki keinginan untuk menjadi negara multikultur sehingga dia sangat khawatir jika kedatangan ribuan warga imigran muslim akan mengancam tradisi yang selama ini dipegang teguh oleh negara Slovakia.
"Mungkin kedengarannya aneh, tapi maaf saja, Islam tidak punya tempat di Slovakia. Saya sudah beberapa kali berbicara dengan perdana menteri Malta dan dia bilang, masalahnya bukan kedatangan para imigran, tapi ancaman bahwa merek akan mengubah karakter bangsa." kata Fico.
Berbeda dengan pengamat politik Aneta Vilagi, ia menyatakan jika dirinya terkejut dengan kata-kata Fico yang bernada kebencian terhadap para imigran itu. Dia menyebut pernyataan Fico lebih berkaitan dengan soal agama ketimbang pengungsi.
2. Politikus Ceko Benci Dengan Imigran Muslim Dan Ingin Menyebar Babi Di Masjid
Politikus yang satu ini memang terbilang paling berani. Ia bernama Tomio Okamura asal Republik Cekoslowakia, dengan menulis di akun Facebooknya agar masyarakat mengganggu umat Islam, khusunya imigran dengan cara pemilik hewan babi dan anjing yang dianggap najis oleh muslim sengaja melepas hewan-hewan mereka di masjid. Okamura bahkan menyerukan terhadap warganya untuk tidak membeli makanan atau barang toko milik muslim.
"Jaga kehidupan demokratis dengan menjaga kelestarian budaya kita sebelum Islam masuk." tulisnya pada akun Facebook.
Tidak hanya postingan di Facebook, Okamura juga sempat menulis sebuah catatan yang ditujukan untuk para warganya untuk 'membersihkan' para muslim dari negara mereka dan memperingatkan mereka (muslim) jika mereka bebas meninggalkan Ceko kapan saja.
Menteri HAM CEKO Jiri Dienstbier menolak berkomentar mengenai kemungkinan Okamura mengenai pasal hasutan tersebut. Sementara, pemimpin Partai Oposisi Fajar Demokrasi Cekoslowkia (DDP) itu tercatat bukan sekali dua kali bertindak kontroversial. Okamura sempat menolak sistem pemotongan hewan halal.
3. Menurut Presiden Ceko, Muslim Tidak Cocok Tinggal Di Eropa
Salah satu tokoh yang berpengaruh di dunia yang juga paling anti Islam yakni Presiden Republik Ceko, Milos Zeman. Ia yang menyebut jika serangan pelecehan seksual saat malam Tahun Baru lalu di Cologne, Jerman, terjadi karena 'tradisi muslim'.
Zeman sudah sejak lama dikenal sebagai sosok presiden yang anti-imigran. Dia pernah menyatakan bahwa para pengungsi mengeksploitasi anak-anak mereka untuk mendapat suaka di Uni Eropa.
"Pengalaman negara Eropa Barat yang pernah mempunyai kampung Yahudi di tengah kota dan menolak nilai-nilai lokal menunjukkan pembauran warga muslim dengan warga Eropa itu mustahil dilakukan." kata Zeman.
Bahkan sampai kini, Zeman dikenal sebagai politikus yang suka mengucapkan komentar-komentar tentang anti-Islam.
4. Geert Wilders : Seluruh Muslim Harus Dilarang Masuk Eropa
Geert Wilders merupakan politikus asal Belanda yang anti Islam. Geert pernah menuding Perdana Menteri Belanda Mark Rutte dan Kanselir Jerman Angela Merkel sebagai orang yang lemah dan pengecut. Rutte dan Merkel dikenal sebagai pemimpin Eropa yang membuka pintu bagi kedatangan para imigran asal Timur Tengah dan Afrika Utara.
Ia menyatakan bahwa dirinya ingin melakukan 'de-Islamisasi' di Eropa saat menanggapi serangan teranyar di Jerman yang dilakukan warga imigran Suriah.
"Suriah. Lagi-lagi. Ini akan makin buruk karena pemimpin kita lemah dan pengecut. Kita sudah mengimpor monster yang bernama Islam." kata Wilders.
Wilders bahkan menyerukan seluruh muslim untuk keluar dari Islam. Geert Wilders dikenal tokoh anti-Islam di Eropa.
5. PM Hungaria Melarang Penyebaran Islam Di Negaranya
Tokoh dunia yang paling anti Islam adalah Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban. Viktor adalah salah satu orang yang paling agrsif menolak imigran. Ia juga telah mengeluarkan larangan untuk menjaga bahasa dan juga kebudayaan negaranya yang telah dibangun sejak lama dan setiap warga harus mendukung pemerintah dalam hal membendung arus Islamisasi.
"Kita memiliki hak untuk memilih dengan siapa kita berharap dalam menghabiskan sisa hidup bersama dan dengan siapa yang tidak kita harapkan hidup bersama kita. Untuk lebih jelasnya, saya menyatakan Islamisasi secara konstitusional dilarang di Hungaria. Pelarangan ini masuk akal mengingat banyaknya imigran yang kita pulangkan ke negara transit yang aman atau kembali ke negara asal mereka. Demi keselamatan mereka semua." sambung dia.
Selain itu, PM Viktor juga menambahkan sebuah aksi melawan masuknya imigran gelap dan persetujuan visa dengan beberapa negara di Eropa.
No comments:
Post a Comment